JAKARTA – Kursi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) masih kosong usai Presiden Prabowo Subianto mencopot Dito Ariotedjo dalam reshuffle kabinet jilid dua. Namun, kabar terbaru menyebutkan nama politisi muda Partai Golkar, Puteri Komarudin, mulai santer diisukan bakal mengisi posisi tersebut.
Puteri, yang saat ini menjabat anggota Badan Anggaran (Banggar) sekaligus anggota Komisi XI DPR RI, disebut-sebut menjadi kandidat kuat pengganti Dito. Meski begitu, kepastian soal hal ini masih menunggu keputusan Presiden.
Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, ketika ditanya soal isu Puteri, memilih berhati-hati dalam menjawab. Ia menegaskan bahwa pengangkatan maupun pemberhentian menteri sepenuhnya merupakan hak prerogatif Presiden.
“Belum tahu siapa (Menpora baru). Semuanya hak prerogatif Presiden, karena menteri itu kan pembantu Presiden,” ujar Bahlil di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (8/9/2025).
Namun, Bahlil tidak menutup rapat-rapat semua informasi. Ia mengakui sudah menyodorkan nama pengganti Dito kepada Presiden. Hanya saja, ia enggan menyebutkan siapa sosok yang dimaksud. “Sudah (mengusulkan),” jawabnya singkat.
Dito Legowo, Tak Tahu Penggantinya
Sementara itu, Dito Ariotedjo yang baru saja lengser dari kursi Menpora juga buka suara. Ia mengaku tidak tahu siapa yang akan menggantikannya.
“Saya enggak tahu (siapa yang menggantikan),” kata Dito saat mendatangi kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta.
Dito juga tak bisa memastikan apakah kursi Menpora nantinya tetap akan diisi kader Partai Golkar atau justru diberikan kepada figur di luar partai. “Saya enggak tahu apakah tetap dari Golkar atau tidak. Karena kan tadi Golkar juga sudah ada Pak Muchtarudin di Menteri Migran (P2MI),” jelasnya.
Ia menambahkan, pergantiannya berlangsung cukup mendadak. “Pagi saya diinfo ada pelantikan sore. Harusnya Menpora baru dilantik tadi, tapi ternyata khusus Menpora masih menunggu kandidatnya,” kata politisi muda berusia 34 tahun itu.
Meski begitu, Dito mengaku legowo dengan keputusan Presiden Prabowo. “Bapak Presiden menyampaikan apresiasi dan terima kasih. Saya menerima dan berharap penggantinya bisa segera ditetapkan,” ujarnya.
Program Harus Dilanjutkan
Dito juga menitip pesan agar program-program yang sudah dirintisnya tetap dijalankan oleh Menpora berikutnya. “Kami sudah hampir tiga tahun melakukan transformasi. Harapannya program-program itu bisa dilanjutkan,” pungkasnya.
Kini, publik menunggu langkah Presiden Prabowo: apakah benar Puteri Komarudin akan dipilih sebagai Menpora baru, atau ada kejutan lain yang akan diumumkan dalam waktu dekat.
